KEBENARAN
AL-QURAAN
Bukti-bukti
kekuasaan Allah dan kesempurnaan ilmu-Nya
1.
Alif laam miim raa. Ini adalah ayat-ayat Al Kitab (Al Quran). Dan Kitab yang
diturunkan kepadamu daripada Tuhanmu itu adalah benar: akan tetapi kebanyakan
manusia tidak beriman (kepadanya).
2.
Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat,
kemudian Dia bersemayam di atas 'Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan.
Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan
(makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini
pertemuan (mu) dengan Tuhanmu.
3. Dan Dia-lah Tuhan yang membentangkan bumi
dan menjadikan gunung-gunung dan sungai-sungai padanya. Dan menjadikan padanya
semua buah-buahan berpasang-pasangan, Allah menutupkan malam kepada siang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi
kaum yang memikirkan.
4.
Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun
anggur, tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak
bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian
tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada
yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang
berfikir.
5.
Dan jika (ada sesuatu) yang kamu herankan, maka yang patut mengherankan adalah
ucapan mereka: "Apabila kami telah menjadi tanah, apakah kami sesungguhnya
akan (dikembalikan) menjadi makhluk yang baru?" Orang-orang itulah yang
kafir kepada Tuhannya; dan orang-orang itulah (yang dilekatkan) belenggu di
lehernya; mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
6. Mereka meminta kepadamu supaya disegerakan
(datangnya) siksa, sebelum (mereka meminta) kebaikan, padahal telah terjadi
bermacam-macam contoh siksa sebelum mereka. Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar
mempunyai ampunan (yang luas) bagi manusia sekalipun mereka zalim, dan
sesungguhnya Tuhanmu benar-benar sangat keras siksanya.
7.
Orang-orang yang kafir berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya
(Muhammad) suatu tanda (kebesaran) dari Tuhannya?" Sesungguhnya kamu
hanyalah seorang pemberi peringatan; dan bagi tiap-tiap kaum ada orang yang
memberi petunjuk.
8.
Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, dan kandungan rahim
yang kurang sempurna dan yang bertambah. Dan segala sesuatu pada sisi-Nya ada
ukurannya.
9.
Yang mengetahui semua yang ghaib dan yang nampak; Yang Maha Besar lagi Maha
Tinggi.
10.
Sama saja (bagi Tuhan), siapa diantaramu yang merahasiakan ucapannya, dan siapa
yang berterus-terang dengan ucapan itu, dan siapa yang bersembunyi di malam
hari dan yang berjalan (menampakkan diri) di siang hari.
Kebangkitan dan
keruntuhan suatu bangsa tergantung pada sikap dan tindakan mereka sendiri
11. Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang
selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya
atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum
sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila
Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat
menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.
Tanda-tanda
keesaan Allah s.w.t.
12.
Dia-lah Tuhan yang memperlihatkan kilat kepadamu untuk menimbulkan ketakutan
dan harapan, dan Dia mengadakan awan mendung.
13.
Dan guruh itu bertasbih dengan memuji Allah, (demikian pula) para malaikat
karena takut kepada-Nya, dan Allah melepaskan halilintar, lalu menimpakannya
kepada siapa yang Dia kehendaki, dan mereka berbantah-bantahan tentang Allah,
dan Dia-lah Tuhan Yang Maha keras siksa-Nya.
14. Hanya bagi Allah-lah (hak mengabulkan) doa
yang benar. Dan berhala-berhala yang mereka sembah selain Allah tidak dapat
memperkenankan sesuatupun bagi mereka, melainkan seperti orang yang membukakan
kedua telapak tangannya ke dalam air supaya sampai air ke mulutnya, padahal air
itu tidak dapat sampai ke mulutnya. Dan doa (ibadat) orang-orang kafir itu,
hanyalah sia-sia belaka.
15.
Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang di langit dan di bumi,
baik dengan kemauan sendiri ataupun terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayangnya
di waktu pagi dan petang hari.
16.
Katakanlah: "Siapakah Tuhan langit dan bumi?" Jawabnya:
"Allah". Katakanlah: "Maka patutkah kamu mengambil
pelindung-pelindungmu dari selain Allah, padahal mereka tidak menguasai
kemanfaatan dan tidak (pula) kemudharatan bagi diri mereka sendiri?".
Katakanlah: "Adakah sama orang buta dan yang dapat melihat, atau samakah
gelap gulita dan terang benderang; apakah mereka menjadikan beberapa sekutu
bagi Allah yang dapat menciptakan seperti ciptaan-Nya sehingga kedua ciptaan
itu serupa menurut pandangan mereka?" Katakanlah: "Allah adalah
Pencipta segala sesuatu dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa lagi Maha
Perkasa".
17. Allah telah menurunkan air (hujan) dari
langit, maka mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, maka arus itu
membawa buih yang mengambang. Dan dari apa (logam) yang mereka lebur dalam api
untuk membuat perhiasan atau alat-alat, ada (pula) buihnya seperti buih arus
itu. Demikianlah Allah membuat perumpamaan (bagi) yang benar dan yang bathil.
Adapun buih itu, akan hilang sebagai sesuatu yang tak ada harganya; adapun yang
memberi manfaat kepada manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah Allah
membuat perumpamaan-perumpamaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar